
Bunda Theresa, dilahirkan dengan nama Agnes Gonxha Bojaxhiu di Kerajaan Kosovo di Negara Albania (sekarang melepaskan diri menjadi Negara Kosovo). Bunda Theresa menganut agama Katolik meskipun kebanyakan penduduk saat itu bermayoritas Islam. Ketika masih muda, dia merasakan suatu panggilan untuk melayani orang orang miskin. Ketika memasuki remaja, Ia lalu bergabung dengan satu jenis kesusteran yang bernama kesusteran Loreto yang memiliki satu misi yaitu untuk melayani orang orang miskin di Kalkutta(India) dan meninggalkan keluarganya di Kosovo. Akhirnya bunda Theresa pun di kirimkan menuju ke kalkutta pada usianya yang saat itu baru berumur 18. Saat sudah berada di Kalkutta, dengan bantuan pemerintah India, beliau berhasil mengubah satu kuil hindu untuk menjadi sebuah rumah sakit kecil yang berisikan banyak orang kusta. Dan ia mendirikan lebih banyak rumah sakit lagi di tempat – tempat lain terutama rumah sakit khusus bagi penderita kusta. Dia diberikan Penghargaan Templeton pada 1973, Penghargaan Perdamaian Nobel pada 1979 dan penghargaan tertinggi warga sipil India, Bharat Ratna pada 1980. Dia dijadikan Warga Negara Kehormatan Amerika Serikat pada 1996 (satu di antara enam). Dia diberkati oleh Paus Yohanes Paulus II pada Oktober 2003, dan oleh karena itu dia dapat dipanggil Teresa Terberkati.
Bunda Theresa adalah salah satu tokoh yang patut untuk kita jadikan sebagi cerminan dalam hidup kita. Dia rela melayani orang orang berpenyakit kusta yang saat itu merupakan penyakit yang paling dihindari oleh kebanyakan orang.
Bunda Theresa adalah salah satu tokoh yang patut untuk kita jadikan sebagi cerminan dalam hidup kita. Dia rela melayani orang orang berpenyakit kusta yang saat itu merupakan penyakit yang paling dihindari oleh kebanyakan orang.
0 komentar:
Posting Komentar